kritiktajam.com
Berita Terkini

Presiden Jokowi Reshuffle Kabinet, Ini Nama-Nama Menteri Baru dan Kepala Badan

presiden reshuffle kabinet

 

Jakarta – Presiden Joko Widodo melakukan langkah merombak sejumlah posisi strategis di kabinet pemerintahannya. Perombakan tersebut merupakan bagian dari langkah strategis yang diambil oleh Presiden Jokowi untuk memastikan bahwa transisi ke pemerintahan baru di bawah Presiden terpilih RI Prabowo Subianto berjalan dengan cepat dan efisien.

“Hari ini, Senin, tanggal 19 Agustus 2024, pukul 09. 30 WIB, Bp. Presiden diagendakan akan melantik beberapa Menteri, Wakil Menteri dan beberapa Kepala Badan di Istana Negara,” ungkap Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana kepada wartawan. Perubahan ini menandai fase baru dalam pemimpinan nasional menjelang transisi pemerintahan Indonesia.

Dalam perombakan ini, Presiden Jokowi mengumumkan sejumlah nama baru yang akan mengisi pos-pos yang direshuffle. Figur yang mendapatkan sorotan termasuk Supratman Andi Agtas dari Gerindra yang menggantikan Yasonna Laoly sebagai Menteri Hukum dan HAM, dan Bahlil Lahadalia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi di posisi Menteri ESDM menggantikan Arifin Tasrif.

Baca Juga : Apresiasi Tokoh Nasional Soal Kepercayaan Publik terhadap Polri Meningkat Jadi 73,1%

Rosan Roeslani, yang sebelumnya adalah Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, menempati kursi Menteri Investasi yang ditinggalkan oleh Bahlil Lahadalia. Penunjukan ini didasarkan pada kiprahnya dalam kancah politik dan sebagai sosok yang berpengalaman dalam pemerintahan sebelumnya. 

Selain itu, ada juga pembentukan lembaga baru seperti Badan Gizi Nasional, yang dipimpin oleh Dadan Hindayana menurut Perpres yang ditandatangani pada 15 Agustus 2024, dan Rizka Andalusia sebagai Kepala BPOM.

Ari Dwipayana menyampaikan bahwa pengangkatan para menteri dan kepala badan baru ini adalah langkah penting untuk menyiapkan dan mendukung transisi pemerintahan yang diharapkan berjalan lancar dan efektif. 

Baca Juga : Presiden Jokowi Tanggapi Desakan Mundur Menkominfo Terkait Peretasan Pusat Data Nasional

“Pengangkatan Menteri, Wakil Menteri dan Kepala Badan diperlukan untuk mempersiapkan dan mendukung transisi pemerintahan agar berjalan dengan baik, lancar dan efektif,” tutur Ari.

Reshuffle ini menanggapi tuntutan zaman dan dinamika politik terkini yang membutuhkan figur-figur pemerintahan yang dapat responsif dan adaptif terhadap perubahan yang cepat. 

Pergantian dalam kabinet ini menandakan usaha untuk memperkuat struktur pemerintahan dalam rangka menghadapi tantangan yang ada dan untuk memastikan kelancaran kerja pemerintahan dalam menyambut periode kepemimpinan yang baru.

Dengan pelantikan menteri baru pada 19 Agustus 2024, pemerintahan Jokowi memberikan sinyal kuat akan adanya dinamika dan adaptasi terhadap tantangan pemerintahan yang terus berubah. 

Baca Juga : Siap-Siap! Panduan Lengkap Pendaftaran BKN CPNS 2024: Jadwal, Tips, dan Strategi Memenangkan Seleksi

 

 

Related posts

Meningkatkan Toleransi Antarumat dalam Moderasi Beragama

admin

Bersatu Dalam #SeruanIndonesiaDamai Pasca Putusan MK

admin

Apa Itu Kritik dalam Kehidupan Sehari-hari

Salma Hn

Leave a Comment